Budidaya Jamur Merang Dengan Media Kardus

Budidaya Jamur
Jamur Merang Jamur merang sangat disukai oleh banyak orang. Kandungan gizinya pun sangat tinggi. Untuk anda yang ingin melakukan budidaya jamur, budidaya jamur merang bisa menjadi pilihan. Namun, budidaya dengan jerami biasanya mengahasilkan jamur merang yang agak coklat. Untuk menyiasatinya, anda bisa menggunakan kardus sebagai media penanaman jamur.

Kardus sebagai budidaya jamur merang bisa mengahasilkan merang yang lebih putih. Kepadatan dan kekenyalan jamur pun bertambah karena bahan kardus yang terbuat dari serat pohon. Serat pohon mengandung selulosa yang memungkinkan jamur untuk tumbuh.



Cara Budidaya jamur Merang Dengan Kardus
Untuk budidaya jamur ini, ada beberapa hal yang harus anda perhatikan.
Langkah-langkah budidaya jamur merang dengan media kardus adalah:

1.     Media Penanaman
Untuk media penanaman, sobeklah kardus menjadi sobekan kecil-kecil, lalu rendam dan campur dengan kapur atau makanan hewan. Bekatul pun bisa menjadi campuran untuk media penanaman jamur.
2.     Setelah tercampur, letakkan di rak-rak yang disediakan untuk budidaya jamur. Diamkan campuran ini selama 5-10 hari
3.     Setalah 10 hari, lakukan pembersihan rak-rak dari debu-debu yang mungkin menempel.
4.     Setelah dibersihkan, lakukan penanaman bibit jamur merang. Sebaiknya lakukan pada sore hari agar terhindar dari terik sinar matahari.
5.     Setelah jamur tumbuh sekitar 3 hari, lakukan penyiraman 3 kali sehari secara merata.
6.     Stelah 1 sampai 2 minggu sejak penanaman, anda bisa memanen jamur merang ini.

Budidaya jamur merang dengan media kardus ini akan meningkatkan kualitas jamur merang. Jamur merang dengan media kardus akan menghasilkan bau yang bulat dan bentuk jamur bulat seperti telur. Warnanya pun putih bersih. Selain itu, berat jamur pun bertambah dengan media kardus ini, dibandingkan dengan media jerami. Untuk anda yang sudah berhasil panen, jamur anda akan mempunyai harga yang lebih baik dibandingkan dengan jamur media jerami yang bisanya.

Agar budidaya jamur anda lebih maksimal, selalu perhatikan kelembaban udara di tempat penanaman. Hal ini dikarenakan jamur membutuhkan kelembaaban tertentu untuk tumbuh dengan baik. Kondisi yang terlalu kering atau basah bisa menyebabkan anda gagal panen. Jadi, selamat mencoba!

Pencarian terkait: budidaya jamur merang, budidaya jamur kuping, budidaya jamur shiitake, cara budidaya jamur tiram, bibit jamur, budidaya belut, budidaya jamur lingzhi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Bunga Kelapa sawit Jantan Dan Betina

MENGENAL VAKSINASI PADA USAHA TERNAK ITIK

pemeliharaan itik masa grower/pertumbuhan