BETERNAK KAMBING SANGAT MUDAH DAN GAMPANG
BETERNAK KAMBING SANGAT MUDAH DAN GAMPANG - Ternak kambing menjadi primadona bagi masyarakat dalam menernakannya karena ?ud?h lama ternak kambing diusahakan ?l?h petani atau masyarakat
Masyarakat memelihara kambiong dengan tujuan ??b?g?? usaha sampingan atau tabungan karena pemeliharaan dan pemasaran hasil produksi (baik daging, susu, kotoran maupun kulitnya) relatif mudah.
Tingkat Konsumsi daging yang kian naik dan Permintaan ?k?n ketersediaan kambing ??ng ??l?lu meningkat ??t??? tahun, hal ?tu b??? dibuktikan d?r? meningkatnya konsumsi berbagai olahan makanan d?r? daging kambing. Apalagi menjelang hari raya idul adha bukan tidak mungkin para peternak akan panen raya.
Apalagi beternak kambing tidaklah sulit seperti ternak hewan ??ng lain. Kali ?n? k?m? ?k?n berbagi b?g??m?n? cara sukses usaha ternak kambing agar sehat dan gemuk , M??k??un secara tradisional telah memberikan hasil ??ng lumayan, ??k? pemeliharaannya ditingkatkan (menjadi semi intensif atau intensif), pertambahan berat badannya d???t mencapai 50 - 150 gram per hari.
BETERNAK KAMBING SANGAT MUDAH DAN GAMPANG
Ada tiga hal pokok ??ng harus diperhatikan dalam usaha ternak kambing, yaitu: bibit, makanan, dan tata laksana.
BIBIT KAMBING
Bibit Unggul akan menghasilkan anakan kambing yang terhindar dari penyakit dan akan mudah dalam pemeliharaannya. Sebelum kita mulai beternak kambing maka peternak harus mengernal dan mengerti ciri ciri bibit kambing yang baik. Pemilihan bibit kambing harus disesuaikan d?ng?n tujuan d?r? usaha kita beternak kambing.
Apakah kita beternak kambing untuk pedaging, atau perah (misalnya: kambing kacang untuk produksi daging, kambing etawah untuk produksi susu, dll).
Secara umum ciri bibit ??ng baik ?d?l?h ??ng berbadan sehat, t?d?k cacat, bulu bersih dan mengkilat, daya adaptasi tinggi terhadap lingkungan.
o Ciri untuk calon induk:
1. Tubuh kambing proposiomal tidak kurus dan tidak nampak cacat, keadaan tubuh kompak,
Nampak dada dalam dan lebar, serta mempunyai garis punggung dan pinggang lurus, tubuh besar, t??? t?d?k t?rl?lu gemuk. Besar Kokoh bukan Besar Gemuk. Karena ada kemungkinan Besar gemuk maka kambing akan malas untuk beraktifitas.
2. Jinak, tidak liar dan sorot matanya ramah. Usahakan Kambing menjadi cepat penurut
3. Kaki lurus dan tumit tinggi. Kuda kuda kaki dalam melangkah nampak sehat dan tidak pincang
4. Gigi lengkap, mampu merumput d?ng?n baik (efisien), rahang ?t?? dan b?w?h rata.
5. D?r? keturunan kembar atau dilahirkan tunggal t??? d?r? induk ??ng muda.
6. Ambing simetris, t?d?k menggantung dan berputing 2 buah.
o Ciri untuk calon pejantan :
1. Tubuh besar dan panjang d?ng?n bagian b?l?k?ng lebih besar dan lebih tinggi, dada lebar, t?d?k t?rl?lu gemuk, gagah, aktif dan memiliki libido (nafsu kawin) tinggi.
2. Kaki lurus dan kuat.
3. D?r? keturunan kembar.
4. Umur ?nt?r? 1,5 ??m??? 3 tahun.
MAKANAN / pakan Kambing
Jenis dan cara pemberiannya disesuaikan d?ng?n umur dan kondisi ternak. Pakan ??ng diberikan harus cukup protein, karbohidrat, vitamin dan mineral, mudah dicerna, t?d?k beracun dan disukai ternak, murah dan mudah diperoleh.
Pada dasarnya dalam memberikan pakan pada kambing ada dua macam jenis makanan, ???tu pakan hijauan (berbagai jenis rumput) dan jenis pakan tambahan / konsentrat (berasal d?r? kacang-kacangan, tepung ikan, bungkil kelapa, vitamin dan mineral).
Dalam beTernak kambing kita harus mengerti bahwa kambing menyukai macam-macam daun-daunan ??b?g?? pakan dasar dan pakan tambahan (konsentrat). Daun daunan tersebut harus di gonta ganti agar kambing tidak hanya memakan satu jenis daunan hijauan saja.
Pakan tambahan d???t disusun d?r? (bungkil kalapa, bungkil kedelai), dedak, tepung ikan ditambah mineral dan vitamin.
Pakan dasar umumnya ?d?l?h rumput kayangan, daun lamtoro, gamal, daun nangka, dsb.
Pemberian pakan hijauan sebaiknya diatur dengan pemberian mencapai 3 % berat badan (dasar bahan kering) atau 10 � 15 % berat badan (dasar bahan segar)/. Semisal berat kambing 20kg maka pemberian pakan basah bisa 2 kilo atau 3 kilo gram dan pakan kering bisa setengah kilo.
Pemberian pakan induk
Selain memberikan pakan pada kambing dalam masa pertumbuhan kita juga sebagai peternak harus mengerti dan mengetahui pemberian pakan untuk kambing masa hamil atau di saat di kawinkan.
Pemberian pakan tersebut S?l??n campuran hijauan, pakan tambahan perlu diberikan saat bunting atau hamil tua dan baru melahirkan, sekitar 1 1/2 % berat badan d?ng?n kandungan protein 16 %
Cara pemberiannya :
- Diberikan 2 kali sehari (pagi dan sore), berat rumput 10% d?r? berat badan kambing, berikan ?ug? air minum 1,5 - 2,5 liter per ekor per hari, dan garam berjodium secukupnya.
- Untuk pemberian pakan pada kambing bunting atau hamil, induk kambing yang lagi menyusui, kambing perah dan kambing pejantan ??ng ??r?ng dikawinkan perlu ditambahkan makanan penguat dalam bentuk bubur sebanyak 0,5 - 1 kg/ekor/hari.
Makan penguat tersebut berfungsi sebagai supplement tenaga. Dan sebagai Pakan untuk menambah daya tahan tubuh pada kambing
TATA LAKSANA USAHA TERNAK KAMBING
1. Kandang
Pada prinsipnya bentuk, bahan dan konstruksi kandang kambing berukuran 1 1/2 m� untuk induk secara individu.
Jenis indukan kambing Pejantan dipisahkan d?ng?n ukuran kandang 2 m�, sedangkan untuk anak lepas sapih disatukan (umur 3 bulan) d?ng?n ukuran 1 m/ekor. tinggi penyekat 1 1/2 � 2 X tinggi ternak.
2. Harus segar (ventilasi baik, cukup cahaya matahari, bersih, dan minimal berjarak 5 meter d?r? rumah).
Ukuran kandang ??ng b???? digunakan ?d?l?h :
Kandang beranak : 120 cm x 120 cm /ekor
Kandang induk : 100 cm x 125 cm /ekor
Kandang anak : 100 cm x 125 cm /ekor
Kandang pejantan : 110 cm x 125 cm /ekor
Kandang dara/dewasa : 100 cm x 125 cm /ekor
3. Pengelolaan reproduksi Kambing
Diusahakan agar kambing b??? beranak minimal 3 kali dalam dua tahun.
Hal-hal ??ng harus diperhatikan ?d?l?h :
a. Kambing mencapai dewasa kelamin pada umur 6 s/d 10 bulan, dan sebaiknya dikawinkan pada umur 10-12 bulan atau saat bobot badan mencapai 55 - 60 kg.
b. Lama birahi 24 - 45 jam, siklus birahi berselang selama 17 - 21 hari.
c. Tanda-tanda birahi : gelisah, nafsu makan dan minum menurun, ekor ??r?ng dikibaskan, ??r?ng kencing, kemaluan bengkak dan mau/diam b?l?
dinaiki.
d. Ratio jantan dan betina = 1 : 10
Saat ??ng tepat untuk mengawinkan kambing ?d?l?h :
a. Masa bunting 144 - 156 hari (.... 5 bulan).
b. Masa melahirkan, penyapihan dan istirahat � 2 bulan.
Pengendalian Penyakit Kambing
Hendaknya ditekankan pada pencegahan penyakit m?l?lu? sanitasi kandang ??ng baik, makanan ??ng cukup gizi dan vaksinasi.
a. Penyakit ??ng ??r?ng menyerang kambing adalah: cacingan, kudis (scabies), kembung perut (bloat), paru-paru (pneumonia), orf, dan koksidiosis.
Pasca Panen Usaha ternak Kambing
Hendaknya diusahakan untuk ??l?lu meningkatkan nilai tambah d?r? produksi ternak, baik daging, susu, kulit, tanduk, maupun kotorannya.
B?l? kambing hendak dijual pada saat berat badan t?d?k bertambah l?g? (umur sekitar 1 - 1,5 tahun), dan diusahakan agar permintaan ?k?n kambing cukup tinggi.
a. Harga diperkirakan b?rd???rk?n : berat hidup x (45 ??m??? 50%) karkas x harga daging eceran.
CONTOH ANALISA USAHA TERNAK KAMBING
- Pengeluaran
. Bibit
� Bibit 1 ekor pejantan = 1 x Rp. 250.000,- Rp. 250.000,-
� Bibit 6 ekor betina = 1 x Rp. 200.000,- Rp. 1.200.000,-
Total Rp. 1.450.000,-
a. Kandang Rp. 500.000,-
b. Makanan Rp. 200.000,-
c. Obat-obatan Rp. 100.000,-
Total Pengeluaran Rp. 2.250.000,-
1. Pemasukan D?r? anaknya
J?k? ??t?l?h 1 tahun, k? 6 produk menghasilkan 2 ekor, jumlah kambing ??ng b??? dijual ??t?l?h 1 tahun = 12 ekor. J?k? harga tiap ekor Rp. 150.000,- maka d?r? 12 ekor t?r??but ?k?n dihasilkan : 12 x Rp. 150.000,- = Rp. 1.800.000,-
a. D?r? induk
Pertambahan berat induk 50 gram per ekor per hari, maka ??t?l?h 2 tahun ?k?n dihasilkan pertambahan berat : 7 x 50 gr x 365 = 127,75 kg.
Total daging ??ng d???t dijual (7 x 15 kg) + 127,75 kg = 232,75 kg. Pendapatan d?r? penjualan daging = 232,75 kg x Rp. 10.000 =Rp.2.327.500,-
b. D?r? kotoran :
Selama 2 tahun b??? menghasilkan � 70 karung x Rp. 1.000,- = Rp. 70.000,-
2. Keuntungan
. Masuk:Rp.1.800.000+Rp. 2.327.500+Rp. 70.000 = Rp. 4.197.500,-
a. Keluar:Rp.1.450.000+Rp.500.000+Rp.200.000+Rp.100.000 = Rp. 2.250.000
b. Keuntungan selama 2 th: Rp. 4.197.500,- dikurang Rp. 2.250.000 = Rp. 1.947.500,- atau Rp. 81.145,- per bulan.
.
Komentar
Posting Komentar