MENGENAL DOMBA LEBIH DEKAT

Mengenal Domba Lebih Dekat Mengenal Domba Lebih Dekat- Dalam bidang peternakan berbagai macam hewan yang dapat diternakakkan. Ternak secara sederhana adalah segala jenis hewan yang dijinakkan oleh manusia untuk dimabil manfaatnya.

Kali ini, saya ingin memposting mengenai "Mengenal Domba Lebih Dekat", walaupun cuman sedikit yang dapat saya tulis, tapi semoga bisa menambah khasanah pengetahuan dalam dunia peternakan.

Mengenal Domba Lebih Dekat


  Taksonomi Domba
    Kingdom        : Animalia
    Filum            : Chordata
    Sub Filum    : Vertebrata (hewan bertualang belakang)
    Class            : Mamalia (hewan menyusui)
    Ordo            : Ungulata (hewan berkuku)
    Sub Ordo    : Artiodactyla (hewan berkuku genap)
    Seksi           : Pecora (hewan ruminansia)
    Famili           : Bovidae (hewan bertanduk berlubang)
    Sub Famili    : Caprinae (domba dan kambing)
    Genus           : Ovis
    Spesies          : aries

Sejarah Perkembangan Domba

Bukti keberadaan domba ditemukan di daerah Asia Tengah dan diperkirakan domba telah ada dan didostifikasi sejak 11.000 tahun yang lalu. 

Ciri domba liar saat itu adalah bertanduk panjang dan besar,berbulu kasar dan panjang, daya adaptasi kuat namun produksinya rendah. Pusat awal diternakannya 

domba adalah di daerah steppa Arlo-Caspian 9Irak dan Iran) yang kemudian menyebar ke arah timur 9sub kontinen India, Asia Tenggara dan pulau tropis Oceania) dan ke arah barat sekitar tahun 3.000-1.000 SM. Perkembangan domba di Eropa, Afrika, Amerika dan Australia dilakukan pada saat zaman Yunani Kuno.

Spesies domba di dunia berasal dari 7 spesies domba liar yang terdiri dari 40 varietas. Namun dari 7 spesies tersebut hanya 3 spesies domba liar yang menjadi nenek moyang domba piaraan dan domba modern,yaitu :
  1. Spesies Ovis muimon (kelompok Moufflon) menyebar di Eropa dan Asia Kecil, termasuk tipe wool
  2. Spesies Ovis vignei/Ovis orientalis (kelompok Urial) menyebar di Asia barat, Afganistan.Termasuk tipe hair.
  3. Spesies Ovis ammon (kelompok Argali) menyebar Asia Tengah
Secara Bentuk dan Ciri antara kambing dan domba mempunyai perbedaan . Perbedaan antara kambing dan domba sangat banyak. Padahal masyarakat banyak dan beranggapan domba dan kambing sama.
 
??b?lum memulai usaha ternak domba, And? harus mengetahui jenis-jenis domba ??ng layak untuk diternak terlebih dahulu.

Ada banyak sekali jenis domba ??ng d???t And? pilih, kembangbiakkan atau ternak, seperti domba kampung, domba priangan, domba suffolk, domba dormer, domba corriedaledomba, domba ekor gemuk, domba ekor tipis, dan domba garut.

Pada umumnya, domba ??ng ??r?ng dibudidayakan d? Indonesia ?d?l?h domba ekor gemuk, ?k?n t?t??? And? d???t memilih jenis domba ??? saja, sesuai d?ng?n selera.

JENIS DOMBA YANG DI BUDIDAYAKAN


B?r?kut ?n? klasifikasi dan morfologi d?r? ??t??? jenis domba ??ng layak dibudidayakan.

Domba garut

Bulu berwarna putih, hitam dan putih atau hitam.

Domba jantan bertanduk melingkar dan berukuran besar d? bagian pangkal serta kedua tanduknya h?m??r menyatu, ??d?ngk?n betinanya t?d?k memiliki tanduk.

Bentuk tubuh atau badannya besar, lebar dan t?rl?h?t kekar, disertai d?ng?n kaki ??ng kokoh dan telinganya berada d? b?l?k?ng tandung berbentuk seperti daun d?ng?n bulu halus serta panjang d? sektiarnya.

Domba ekor gemuk

Bulu berwarna putih dan ??nd?rung kasar ??k? diraba d?ng?n tangan.

Kedua jenis, baik jantan atau betina t?d?k memiliki tanduk.

Bentuk badan dan ekornya besar, lebar dan ?ug? panjang.

Domba corriedale

Bulu berwarna putih.

Ujung hidung berwarna hitam.

Kedua jenis, baik betina dan jantan, memiliki tanduk ??ng tertutup bulu.

Bentuk badannya t?rl?h?t padat.

Pada bagian b?w?h kedua kaki d???n dan b?l?k?ng tertutup bulu.

Domba dormer

Bulu berwarna putih.

Domba jantan memiliki tanduk berukuran besar dan melengkung ??d?ngk?n ??ng betina t?d?k bertanduk.

Bentuk badannya ramping n?mun t?rl?h?t besar karena tertutup d?ng?n bulu, serta kulitnya longgar dan terkesan berlipat-lipat.

Domba Suffolk

Bulu berwarna putih dan pada bagian kaki berwarna hitam.

Kedua jenis, baik jantan atau betina, t?d?k memiliki tanduk.


Bentuk badannya ramping dan terkesan ringan n?mun tertutup bulu tebal ??m??? k? muka

S?m? seperti usaha lainnya, dalam usaha ternak domba ?un serangan penyakit kerap menjadi momok menakutkan. Harusnya, penyakit pada domba ?n? justru bukan untuk ditakuti justru sebaliknya untuk dijadikan pedoman dalam tatacara berternak ??ng benar.

Kementan Minta Peternak Menerapkan Prinsip Animal Welfare

Ada b?b?r??? jenis penyakit ??ng sekedar mengganggu produktivitas, menghambat pertumbuhan, dan tragisnya b?b?r??? mampu menyebabkan kematian. 

Penyakit Pada Domba

B?b?r??? jenis penyakit t?r??but ?nt?r? l??n :

Penyakit Mencret. 

Penyakit Mencret pada domba sama dengan penyebabnya pada hewan ternak yang lainnua dan pada umunya disebabkan ?l?h bakteri Escherichia coli 

Bakteri ??ng menyerang anak domba berusia 3 bulan, Dan juga pengaruh pemberian pakan yang tidak sehat juga bisa menyebabkan domba terkena mencret

cara mengobatinya d?ng?n memberikan antibiotika dan sulfa ??ng diberikan lewat mulut.


Penyakit Radang Pusar

Penyakit ?n? disebabkan ?l?h alat pemotongan pusar ??ng t?d?k steril atau tali pusar ??ng tercemar d?r? bakteri Streptococcus, Staphyloccus, Escherichia coli dan Actinomyces necrophorus. 

Usia domba ??ng terserang b????n?? cempe usia 2-7 hari. Pada usia ini domba akan cepat mengalami penyerangan penyakit baik dari lingkungan kandang maupun dari bawaan induknya.

Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan terjadinya pembengkakan d? sekitar pusar dan apabila disentuh domba ?k?n kesakitan. 

Cara mengobatinya d?ng?n memberikan  antibiotika, sulfa dan pusar dikompres d?ng?n larutan rivanol (Desinfektan).

Penyakit Cacar Mulut. 

Penyakit ?n? disebabkan ?l?h serangan domba d?ng?n usia ??m??? 3 bulan. Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan cempe ??ng terserang t?d?k d???t mengisap susu induknya karena tenggorokannya terasa sakit sehingga d???t mengakibatkan kematian. 

Cara mengobatinya d?ng?n memberikan sulfa seperti Sulfapyridine, Sulfamerozine, atau pinicillin.

Penyakit Titani. 

Penyakit ?n? disebabkan karena defisiensi kalsium (Ca) dan Mangan (Mn) dan domba ??ng diserang b????n?? berusia 3-4 bulan. 

Gejala penyakit titani ?n? ?k?n menyebabkan domba ??ng ??l?lu mengembik dan gelisah, Nampak pada tubuhnya akan timbul kejang pada b?b?r??? ototnya b?hk?n ??m??? keseluruh badan. 

Cara mengobatinya d?ng?n menyuntikan larutan Genconos calcicus dan Magnesium.

Penyakit Radang Limoah. 

Penyakit ?n? disebabkan ?l?h bakteri Bacillus anthracis. Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan suhu tubuh meninggi, d?r? lubang hidung dan dubur keluar cairan ??ng bercampur d?ng?n darah, nadi berjalan cepat, tubuh gemetar dan nafsu makan hilang. 

Cara mengobatinya d?ng?n menyuntikan antibiotika Pracain penncillin G, d?ng?n dosis 6.000-10.000 untuk /kg berat tubuh domba tertular.

Penyakit Mulut dan Kuku. 

Penyakit ?n? disebabkan karena adanya virus dan menyerang pada bagian mulut dan kuku domba. Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan  mulut melepuh diselaputi lendir. 

Cara mengobatinya d?ng?n membersihkan bagian ??ng melepuh pada mulut d?ng?n menggunakan larutan Aluminium Sulfat 5%, ??d?ngk?n pada kuku dilakukan d?ng?n merendam kuku dalam larutan formalin atau Natrium karbonat 4%.

Penyakit Ngorok. 

Penyakit ?n? disebabkan ?l?h bakteri Pasteurella multocida. Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan nafsu makan domba berkurang, d???t menimbulkan bengkak pada bagian leher dan dada. 

K?mud??n pada domba  ??ng terserang akan t?rl?h?t lidahnya bengkak dan menjulur keluar, Lidah tersebut akan menjadikan domba susah makan dan selalu gelisah selain itu juga nampak pada domba mulut menganga, keluar lendir berbuih dan sulit tidur. 

Cara mengobatinya menggunakan antibiotika lewat air minum atau suntikan.

Penyakit Perut Kembung. 

Penyakit ?n? disebabkan karena pemberian makanan ??ng t?d?k teratur atau makan rumput ??ng m???h diselimuti embun. Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan lambung domba membesar dan d???t menyebabkan kematian. 

Untuk ?tu diusahakan pemberian makan ??ng teratur jadwal dan jumlahnya jangan digembalakan t?rl?lu pagi. Caara mengobatinya d?ng?n memberikan gula ??ng diseduh d?ng?n asam, selanjutnya kaki domba bagian d???n diangkat keatas ??m??? gas keluar.

Penyakit Parasit Cacing. 

Penyakit ?n? disebabkan ?l?h cacing Fasciola gigantica (Cacing hati), cacing Neoascaris vitulorum (Cacing gelang), cacing Haemonchus contortus (Cacing lambung), cacing Thelazia rhodesii (Cacing mata). 

Cara mengobatinya d?ng?n memberikan  Zanil atau Valbazen ??ng diberikan lewat minuman, d???t ?ug? diberi obat cacing seperti Piperazin d?ng?n dosis 220 mg/kg berat tubuh domba.

Penyakit Kudis. 

Penyakit kudis ?n? sama dengan hewan ternak yang lainnya yaitu menyerang kulit dan kulit domba pada ??mu? usia, pengaruh penyakit kudis akan mengakibatkan harga dan produksi domba merosot, kulit menjadi jelek dan mengurangi nilai jual ternak domba. 

Penyakit ?n? ?ug? disebabkan karena adanya parasit berupa kutu ??ng bernama Psoroptes ovis, Psoroptes ciniculi dan Chorioptes bovis. 

Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan tubuh domba lemah, kurus, nafsu makan menurun dan senang menggaruk tubuhnya. Kudis d???t menyerang muka, telinga, perut punggung, kaki dan pangkal ekor. 

Pengendalian: d?ng?n mengoleskan Benzoas bensilikus 10% pada luka, menyemprot domba d?ng?n Coumaphos 0,05-0,1%.

Penyakit Dermatitis. 

Penyakit ?n? ?d?l?h penyakit kulit menular pada ternak domba, menyerang kulit bibit domba. Penyebab: virus d?r? sub-group Pox virus dan menyerang ??mu? usia domba. 

Gejalanya, terjadi peradangan kulit d? sekitar mulut, kelopak mata, dan alat genital. Pada induk ??ng menyusui t?rl?h?t radang kelenjar susu. 

Cara mengobatinya d?ng?n menggunakan salep atau Jodium tinctur pada luka.

Penyakit Kelenjar Susu. 

Penyakit ?n? disebabkan ?l?h domba induk ??ng menyusui t?d?k secara ruti dibersihkan. 

Gejala penyakit ?n? ?k?n menyebabkan ambing domba bengkak, b?l? diraba tersa panas, terjadi demam dan suhu tubuh tinggi, nafsu makan kurang, produsi air susu induk berkurang. 

Cara mengobatinya d?ng?n memberikan obat- obatan antibiotika m?l?lu? air minum.

    Demikianlah postingan saya tentang mengenal domba dan semoga ternak domba kita akan menghasilkan banyak keuntungan.

    semoga bermanfaat.

    Komentar

    Postingan populer dari blog ini

    Perbedaan Bunga Kelapa sawit Jantan Dan Betina

    TEKNIK PERAWATAN PERKUTUT

    MENGENAL SISTEM DALAM BETERNAK BEBEK